Translate

Monday, September 23, 2024

Tak Siapa Tahu

Jodoh satu perkara yang misteri, mungkin boleh datang sendiri, mungkin juga kena usaha cari, semua dengan izin Allah SWT.
       Cuti sekolah, waktu yang memang digemari, yang lama sudah berjanji, inilah waktu sesuai untuk kenduri, setelah dua-dua setujui, ijab dan kabul bersaksi wali, serius atau lucu tok kadi tetap mendebarkan hati. Yang datang semua berseri, ada sedondon berwarna-warni, bawa keluarga, anak, suami dan isteri, ada yang datang sendiri atau berteman kawan sejati. Anak-anak yang dulu mesti kerap diperhati, sekarang sudah pandai bawa diri dan berdikari, sudah bertemu cinta sejati dan ada yang masih tercari-cari, itulah yang harus dilalui dan dialami. Berteman insan inovasi, di samping anak-anak yang sudah menjadi suami atau bergelar isteri serta teruna dara yang bakal mengikuti, terasa muda kembali walau uban bertambah hari demi hari, satu demi satu kenangan kembali, ada yang diingati, ada jua yang dibawa angin pergi. Alhamdulillah, Tahniah buat Anuar dan Aliya, buat Syakirah dan Naeem, moga kekal bahagia di dunia terus ke sorga nanti.
       Jodoh, mungkin semalam, hari esok atau hari ini, tak siapa yang tahu, mungkin ada sedang diperhati, mungkin ada telah dimiliki, apa-apa pun siapkan diri — ukhrawi duniawi, mengenal diri dan mengenal hati. Bertemu itu indah sekali, bersama-sama itu bahagia mengerti, segala-galanya perancangan Ilahi.


No comments:

Setiap Saat Yang Kita Lupai

Tak salah menjadi tua yang salah menjadi tua yang lupa diri dan melupakan mati. Uban memutih pandangan yang kabur gigi yang gugur setiap saa...